Computer Forensics and Analytics for Accounting and Audit Professionals
Semakin pervasifnya penggunaan perangkat komputer dan teknologi informasi untuk kepentingan bisnis mengakibatkan profesional di bidang akuntansi dan audit, saat ini harus menghadapi sebuah tantangan berat dan nyata yaitu bagaimana mengolah dan menganalisis alat bukti berupa data elektronik. Bukti berupa data elektronik yang memiliki karakteristik yang berbeda dari data konvensional, hal ini ditandai antara ain dengan beberapa karakteristik: volatile, ukuran yang besar, serta format data yang beragam. Untuk itu, para auditor ataupun profesional akuntansi dan audit wajib mempunyai kompetensi yang berkaitan dengan penggunaan teknik dan prosedur computer forensics sehingga dapat secara optimal melakukan pembuktian menggunakan data elektronik sebagai alat bukti audit. Pelatihan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk membekali para peserta dengan kemampuan di bidang computer forensics yang diharapkan dapat digunakan untuk mendukung pelaksanaan akuisisi dan analisis data dalam hubungannya dengan penugasan profesional yang berkaitan dengan pengolahan data akuntansi ataupun berbagai penugasan audit (keuangan, kepatuhan, operasional, investigasi, dll.).
Materi
Pengenalan computer forensics dalam ruang lingkup profesi akuntansi dan audit
Data elektronik sebagai alat bukti dan prosedur pembuktian dalam akuntansi forensik dan berbagai jenis penugasan audit
Praktik penggunaan computer forensics tools dalam akuntansi forensik dan audit investigasi dengan menggunakan perangkat first response (computer triage tool), FTK Imager dan Autopsy
Forenscis data analytics dengan menggunakan Power Query
Waktu
Metode
online via aplikasi Zoom dan hands-on (langsung praktik) dengan menggunakan PC/laptop yang disediakan sendiri oleh setiap peserta
akan diberikan panduan online untuk mempersiapkan berbagai perangkat yang diperlukan untuk pelatihan
Fasilitator
Ewaldo Simon Hiras, S.E., M.Sc., CHFI, OFCE
Alumni program Master of Digital Investigation and Forensic Computing, University College Dublin, memiliki beberapa sertifikasi di bidang digital forensics antara lain CHFI, Oxygen Forensic Certified Examiner, Cisco cyberops, dan Accessdata Certified Investigator, serta tergabung dalam kepengurusan Asosiasi Forensik Digital Indonesia (AFDI)
Nur Amin Kadir S.S.T, CCNA, CHFI.
Praktisi forensik digital yang berkecimpung sebagai digital forensic examiner
Agung Darono, S.E., M.M., M.Eng., Ak., CA, ICCP
Praktisi, akademisi dan peneliti di bidang teknologi informasi dengan pengalaman lebih dari dua puluh tahun, alumni Magister Teknologi Informasi FT UGM, Program Profesi Akuntansi FE-UB, Magister Manajemen Universitas Trisakti, memiliki sertifikasi ICCP (International Certified Computer Assisted Audit Techniques Practitioner),